Hampir dari kita semua pasti sudah terbiasa dengan kehidupan komputerisasi saat ini. Jika saya boleh bertanya, aktivitas seperti apakah yang anda sering lakukan di depan komputer anda? Membuat surat, mengirim email, mengatur presentasi, apakah lebih dari itu? Saya yakin, iya. Untuk era tahun 2000 ini rata-rata pemanfaatan komputer sudah lebih dari itu anda dapat mengedit video/gambar, berkomunikasi jarak jauh (chat/VoIP/Video Call), presentati jarak jauh dengan client anda, melihat rute perjalanan pada maps dan memberikan petunjuk ke lokasi tujuan anda, bermain game di dalam suatu jaringan, memutarkan music sesuai dengan mood secara otomatis, mendapatkan update skor tim sepak bola favorit, menonton channel tv kesukaan. Dan dengan kecanggihan teknologi yang begitu cepat, bentuk komputer juga semakin bervariasi, komputer ada di dalam smartphone anda, di dalam televisi anda, bahkan ada di dalam mobil anda. Semua perkembangan itu membuat interaksi manusia dan komputer terasa sudah tidak memiliki batas lagi, maksudnya kita dapat melakukan hampir segala aktivitas dengan komputer.
Interaksi manusia dan komputer (disingkat IMK atau HCI) sejatinya adalah disiplin ilmu yang mempelajari segala bentuk pengoperasian komputer oleh manusia, tujuan ilmu ini adalah membuat pengoperasian komputer itu menjadi semudah mungkin bahkan untuk pengguna yang awam sekalipun. Dampak dari studi HCI ini banyak sekali memberikan hasil, bahkan untuk saat ini bisa anda rasakan begitu ‘kaya’-nya konten konten yang ada di dalam komputer anda.
Interaksi visual
Interaksi visual memungkinkan pengguna mengoperasikan sebuah komputer dengan indikator visual, seperti ikon, menu grafis dan lain lain. Interaksi visual ditandai dengan adanya media pointing yang dapat dijadikan penunjuk untuk menjalankan seuatu perintah. Pada komputer umumnya alat yang digunakan adalah mouse, namun seiring berkembangnya media dan teknologi komputer, interaksi bisa dilakukan hanya dengan menyentuh layar. Bentuk interaksi ini diistilahkan sebagai Graphical User Interface (disingkat GUI).
Antar muka GUI pertama kali diperkenalkan oleh Xerox PARC namun yang membuatnya populer adalah saat Apple meluncurkan komputer rumahan dengan sistem operasi berbasis grafis (GUI). GUI saat itu benar-benar merubah cara orang mengoperasikan komputer, yang awalnya komputer adalah barang langka yang hanya dapat dioperasikan oleh orang-orang tertentu saja, karena sulitnya mengoperasikan komputer dengan mengetikkan perintah (antar muka Command Line Interface), maka dengan adanya GUI pengoperasian jauh lebih mudah tidak perlu menggunakan perintah lagi. Tak heran komputer dapat menjadi perangkat personal yang bisa dimiliki dan dioperasikan oleh tiap orang.
Lalu, GUI sekarang adalah GUI yang tidak hanya memberikan kemudahan berinteraksi namun juga memberikan pengalaman visual bagi manusia dimana konten-konten yang disajikan penuh dengan visualisasi dan efek. Saya rasa hal ini wajar, karena memang sebanding dengan perkembangan hardware komputer seperti mikroprosesor, memori, media grafis, media penyimpanan dan lain lain. Perangkat lunak (software) menjadi seni yang bisa memanjakan mata manusia.
Interaksi dengan suara
Pernahkah anda berfikir dapat melakukan kontrol penuh terhadap komputer ataupun smartphone anda hanya dengan perintah suara? Anda hanya perlu berbicara untuk mengirimkan SMS, melihat agenda, mencari lokasi di maps. Sebenarnya hal ini bukanlah hal baru, karena sekarang ini teknologi seperti itu sudah mulai banyak dikembangkan. Interaksi semacam ini dinamakan Voice User Interface (disingkat VUI). Beberapa perusahaan yang gencar mengembangkan teknologi pengolah suara ini antara lain: Google, Nuance dan Apple.
Voice User Interface adalah bentuk interaksi manusia dengan komputer melalui suara, manusia atau pengguna menginputkan suara yang selanjutnya diproses komputer menjadi sebuah perintah. Penggunaan VUI ini memang masih sangat jarang, produsen smartphone sendiri masih belum menggunakan interaksi ini secara keseluruhan namun mungkin yang paling populer dan akrab di telinga anda mengenai VUI ini adalah teknologi SiRi yang dimiliki Apple, hampir segala aktifitas pada iPhone dapat anda kendalikan dengan hanya perintah suara saja. Anda dapat bertanya apapun seperti mencari restoran terdekat, mengetahui skor tim sepak bola anda, menanyakan cuaca, apapun. Internet menjadi media yang sangat berpengaruh pada teknologi ini karena proses interpretasi atau pengolahan suara dilakukan terpusat di dalam satu server. Selain SiRi, Google juga sudah mengitegrasikan pencarian melalui sara pada mesin pencarinya.
Selain itu teknologi ini juga mulai diusung oleh perusahaan automotif asal Amerika, Ford. Teknologi SYNC yang dimilikinya mampu membuat pengendara melakukan aktifitas seperti menemukan rute perjalanan, mencari dan memutar lagu favorit, menerima panggilan, dan mengirim pesan singkat tanpa harus menyentuh tombol satupun melainkan hanya memberikan perintah suara saja.
Harapannya nantinya teknologi ini akan semakin dikembangkan lagi. Jika anda perhatikan pengguna yang memiliki disabilitas mungkin dalam hal penglihatan, suatu saat mereka tak akan repot lagi mengoperasikan komputer maupun smartphone yang mereka miliki. Takan ada lagi penghalang antara manusia dan komputer, semua bisa dilakukan, apapun, dan bagi siapapun.
No comments:
Post a Comment